About This Course

Keberagaman sudah menjadi realitas keseharian bagi masyarakat pluralistic seperti Indonesia. Era globalisasi beberapa dekade terakhir ini membawa Indonesia melangkah lebih dari keberagaman domestic menuju keberagaman global, sama seperti banyak bangsa lainnya. Terlepas dari dekatnya realita kehidupan keberagaman dengan kita, namun masih banyak dari kita yang belum memiliki pemahaman utuh dan menyeluruh mengenai keberagaman itu sendiri, termasuk juga keterampilan untuk mengelolanya. Mata kuliah ini akan mendalami pengetahuan dan keterampilan mengenai keberagaman dari sudut pandang Psikologi. Diawali dengan pemahaman budaya sebagai sebuah arahan mental untuk sebuah kelompok, mata kuliah ini akan  membahas konsep dan kajian menyangkut proses psikologis individu dan kelompok dalam keberagaman,  baik dalam konteks sosial maupun organisasi. Di dalamnya mencakup keterasingan psikologis (strangeness and familiarity), gegar budaya (culture shock), akulturasi, dan proses antar kelompok (unconscious bias, stereotype, prejudice). Konteks keberagaman mencakup jender, etnik, usia, disabilitas, dan kebangsaan. Selain bahasan dari buku teks, mata kuliah ini akan diperkaya dengan riset mengenai perspektif Indonesia dalam mengelola keberagaman. Mata kuliah ini diakhiri dengan tugas akhir berupa project mengenai pengelolaan keberagaman untuk kelompok spesifik.

Mata kuliah ini akan bermanfaat bagi mereka yang ingin terampil mengelola keberagaman untuk mencapai tujuan-tujuan seperti meningkatkan kualitas relasi interpersonal, bekerja efektif dalam tim yang beragam, atau memperoleh pemahaman mendalam tentang mekanisme psikologis dalam keberagaman

Bobot : 3 SKS
Jenjang : S1 & S2
Durasi : 16 Minggu

Capaian Pembelajaran

Peserta mampu:

1. Memahami konsep keberagaman, budaya dan pengaruhnya terhadap perilaku dalam relasi antar individu/ kelompok dalam keberagaman.
2. Memahami landasan psikokultural bagi perilaku individu dan kelompok dalam suatu konteks keberagaman dan menerapkannya untuk  menganalisis fenomena persoalan keberagaman.
3. Memahami solusi bagi persoalan keberagaman, baik dalam tataran individu, kelompok dan organisasi. 
4. Menganalisis persoalan keberagaman dalam sebuah konteks dan mengembangkan rancangan program sebagai solusinya

Requirements

Mahasiswa S1 Psikologi minimal semester 3, tidak ada persyaratan khusus untuk mahasiswa S2. Penguasaan Bahasa Inggris (membaca, mendengar) akan sangat membantu.

Course Staff

Prof. Dr. phil. Hana Panggabean.

Hana Panggabean, Guru Besar Psikologi Industri dan Organisasi pada Fakultas Psikologi Unika Atma Jaya. Hana lulus sebagai sarjana psikologi dan psikolog dari Universitas Indonesia dan memperoleh gelar S3 dari Universitas Regensburg, Jerman dalam bidang Psikologi Antar Budaya. Selain mengajar di prodi sarjana dan pascasarjana Fakultas Psikologi, juga mengajar program sertifikasi Unika Atma Jaya, Certified Human Resource Program (CHRP) dan Advanced Human Capital Accomplished (AHCA).Karya sebagai akademisi di Unika Atma Jaya mencakup riset dengan topik-topik intercultural competence, intercultural communication, group diversity.  Sejumlah riset yang pernah dan sedang dilakukan: Riset Kepemimpinan Global BUMN dengan sponsor PT Wijaya Karya Tbk;  riset Identitas Etnik dan Kebangsaan pada Lima Etnik Indonesia bekerja sama dengan Fakultas Psikologi dari berbagai universitas (USU Medan, UGM Jogjakarta, UMS Surakarta, Undhira Bali) dengan sponsor  Robert Lemelson Foundation, AS; riset mengenai energi berkelanjutan sebagai bagian dari kerjasama penelitian dengan University of  Applied  Sciences Niederrhein,  

Institut für Zukunfts Energie Systeme GmbH (IZES), Institute for Energy and Environmental Research (IFEU). 

Karya sebagai praktisi psikologi di area industri dan organisasi mencakup executive assessment, pelatihan dan workshop di bidang intercultural competence/communcation, serta pengelolaan keberagaman organisasi.  

Hana Panggabean adalah co-founder dari Global Indonesian Network, komunitas akademisi dan praktisi yang berfokus pada dialog dan berbagi pengetahuan mengenai peningkatan kompetensi global orang Indonesia.  

Sumber Rujukan

1. Ferdman, B.M. & Deane, B.R. (2014). Diversity at work: The practice of inclusion. San Fransisco: Josey Bass. 
2. Hofstede, G. (2010). Cultures and Organizations, Software of the Mind: Intercultural Cooperation and its Importance for Survival. McGraw-Hill eBooks.
3. Thomas, A., Kinast, E-U., &  Schroll-Machl, S. (2010). Handbook of Intercultural Communication and Cooperation: Volume 1: Basics and Areas of Application. Göttingen: Vandenhoeck & Ruprecht GmbH & Co. KG.
4. Panggabean, H., Tjitra, H., & Murniati, J. (2014). Kearifan lokal, keunggulan global. Jakarta: Elex Komputindo.